Langkah pertama, pastikan Anda sudah menyiapkan file ISO Windows yang akan digunakan, serta sebuah flashdisk minimal berkapasitas 8 GB. Setelah itu, unduh dan jalankan aplikasi Rufus. Antarmuka Rufus sederhana sehingga mudah dipahami oleh siapa pun, bahkan oleh pemula sekalipun.
Colokkan flashdisk ke komputer, lalu Rufus akan otomatis mengenalinya. Pada bagian Device, pilih flashdisk yang terpasang. Kemudian pada bagian Boot Selection, klik tombol "Select" dan arahkan ke file ISO Windows yang sudah Anda siapkan. Setelah itu, atur Partition Scheme sesuai kebutuhan: pilih GPT jika komputer Anda menggunakan UEFI, atau MBR jika masih menggunakan BIOS lama.
Setelah semua pengaturan sesuai, klik tombol Start, lalu Rufus akan mulai memformat flashdisk dan menyalin file instalasi Windows ke dalamnya. Proses ini membutuhkan waktu beberapa menit, tergantung kecepatan flashdisk dan komputer. Jika sudah selesai, flashdisk Anda kini telah menjadi media bootable Windows.
Untuk memulai instalasi, restart komputer lalu masuk ke menu BIOS/UEFI dengan menekan tombol tertentu (biasanya F2, F12, atau Delete, tergantung merek komputer). Atur agar komputer melakukan booting pertama kali dari flashdisk. Setelah disimpan dan keluar dari BIOS, komputer akan langsung membaca flashdisk dan masuk ke proses instalasi Windows.
Ikuti langkah-langkah instalasi yang muncul di layar, seperti memilih bahasa, partisi harddisk, hingga proses penginstalan selesai. Dengan begitu, Windows baru akan terpasang di komputer Anda dengan cepat dan praktis hanya menggunakan flashdisk bootable hasil dari Rufus.
Tidak ada komentar: