Penyusunan RPL di tingkat MI didasarkan pada kurikulum yang berlaku, baik Kurikulum 2013 maupun Kurikulum Merdeka. RPL dirancang untuk memfasilitasi peserta didik agar mampu mencapai capaian pembelajaran yang mencakup ranah pengetahuan, keterampilan, dan sikap spiritual maupun sosial. Guru dalam hal ini berperan sebagai fasilitator yang memandu jalannya proses pembelajaran sehingga siswa dapat belajar secara aktif, kreatif, dan menyenangkan.

Komponen utama dalam RPL Madrasah Ibtidaiyah antara lain identitas madrasah, mata pelajaran, kelas/semester, tujuan pembelajaran, materi pokok, metode, langkah-langkah kegiatan, media serta sumber belajar, dan teknik penilaian. Semua komponen tersebut saling mendukung untuk mewujudkan pembelajaran yang bermakna.

Dalam pelaksanaannya, RPL MI disusun dengan memperhatikan karakteristik perkembangan peserta didik. Siswa di tingkat Madrasah Ibtidaiyah masih berada pada tahap berpikir konkret, sehingga pembelajaran harus dilaksanakan dengan strategi yang sederhana, jelas, dan banyak menggunakan media nyata atau pengalaman langsung. Guru juga perlu mengaitkan materi pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari agar lebih mudah dipahami.

Struktur kegiatan pembelajaran dalam RPL umumnya meliputi pendahuluan, kegiatan inti, dan penutup. Pada bagian pendahuluan, guru memberikan motivasi, apersepsi, serta menyampaikan tujuan pembelajaran. Pada kegiatan inti, siswa diajak untuk mengeksplorasi materi melalui diskusi, tanya jawab, kerja kelompok, maupun praktik langsung. Sedangkan pada bagian penutup, guru bersama siswa melakukan refleksi, menyimpulkan hasil pembelajaran, serta memberikan tindak lanjut berupa tugas atau kegiatan lanjutan.

Selain itu, RPL Madrasah Ibtidaiyah juga dilengkapi dengan instrumen penilaian yang mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Penilaian tidak hanya berfokus pada hasil, tetapi juga pada proses belajar yang dilalui siswa. Dengan demikian, guru dapat memberikan gambaran yang lebih utuh mengenai perkembangan peserta didik.

Dengan adanya RPL, guru dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan lebih baik, terarah, dan konsisten. Sementara itu, siswa mendapatkan pengalaman belajar yang lebih bermakna, menyenangkan, dan sesuai dengan kebutuhan mereka. Pada akhirnya, penyusunan dan pelaksanaan RPL di tingkat Madrasah Ibtidaiyah diharapkan dapat mendukung tercapainya tujuan pendidikan nasional, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa serta membentuk peserta didik yang beriman, berakhlak mulia, berilmu, dan mandiri.

DOWNLOAD

Tampilan dan Antarmuka

Salah satu perubahan paling mencolok dari Windows 8 adalah hadirnya Start Screen dengan tampilan Live Tiles (ubin interaktif). Fitur ini menggantikan tombol Start Menu klasik yang sudah digunakan sejak Windows 95. Dengan desain berbasis Metro UI, tampilan Windows 8 lebih modern, berwarna, dan ramah untuk perangkat touchscreen.

Namun, hilangnya Start Menu tradisional sempat menuai kritik dari pengguna PC desktop yang lebih terbiasa dengan tampilan klasik.

Fitur Utama Windows 8

Beberapa fitur unggulan Windows 8 antara lain:

1. Start Screen dengan Live Tiles – memberikan informasi real-time seperti email masuk, cuaca, dan berita.

2. Windows Store – toko aplikasi resmi pertama dari Microsoft, mirip dengan App Store atau Google Play.

3. Booting Lebih Cepat – waktu startup lebih singkat dibanding Windows 7 karena memanfaatkan teknologi hybrid boot.

4. Integrasi Cloud dengan OneDrive – memudahkan pengguna menyimpan dan mengakses data secara online.

5. Task Manager Baru – tampil lebih sederhana namun kaya informasi, memudahkan pengguna mengelola aplikasi dan kinerja sistem.

6. Keamanan Lebih Baik – dilengkapi dengan Windows Defender yang lebih kuat serta fitur Secure Boot untuk mencegah malware saat startup.

Kelebihan Windows 8

• Desain modern yang cocok untuk perangkat layar sentuh.
• Performa lebih cepat dan efisien.
• Booting dan shutdown lebih singkat.
• Adanya Windows Store yang membuka ekosistem aplikasi baru.

Kekurangan Windows 8

• Hilangnya tombol Start Menu klasik membuat banyak pengguna kebingungan.
• Tidak semua aplikasi lama kompatibel dengan baik.
• Antarmuka Metro UI kurang nyaman digunakan pada perangkat non-touchscreen.

Windows 8

Sebagai tanggapan atas kritik dari pengguna, Microsoft merilis Windows 8 pada tahun 2013. Versi ini menghadirkan sejumlah perbaikan, termasuk kembalinya tombol Start, peningkatan kustomisasi Start Screen, serta integrasi pencarian yang lebih baik dengan Bing.

Penutup

Windows 8 merupakan sistem operasi yang berani melakukan terobosan besar dalam desain dan pengalaman pengguna. Meski awalnya menuai pro dan kontra, inovasi yang dibawa Windows 8 menjadi landasan penting bagi pengembangan sistem operasi selanjutnya, seperti Windows 10.

Langkah pertama, pastikan Anda sudah menyiapkan file ISO Windows yang akan digunakan, serta sebuah flashdisk minimal berkapasitas 8 GB. Setelah itu, unduh dan jalankan aplikasi Rufus. Antarmuka Rufus sederhana sehingga mudah dipahami oleh siapa pun, bahkan oleh pemula sekalipun.

Colokkan flashdisk ke komputer, lalu Rufus akan otomatis mengenalinya. Pada bagian Device, pilih flashdisk yang terpasang. Kemudian pada bagian Boot Selection, klik tombol "Select" dan arahkan ke file ISO Windows yang sudah Anda siapkan. Setelah itu, atur Partition Scheme sesuai kebutuhan: pilih GPT jika komputer Anda menggunakan UEFI, atau MBR jika masih menggunakan BIOS lama.

Setelah semua pengaturan sesuai, klik tombol Start, lalu Rufus akan mulai memformat flashdisk dan menyalin file instalasi Windows ke dalamnya. Proses ini membutuhkan waktu beberapa menit, tergantung kecepatan flashdisk dan komputer. Jika sudah selesai, flashdisk Anda kini telah menjadi media bootable Windows.

Untuk memulai instalasi, restart komputer lalu masuk ke menu BIOS/UEFI dengan menekan tombol tertentu (biasanya F2, F12, atau Delete, tergantung merek komputer). Atur agar komputer melakukan booting pertama kali dari flashdisk. Setelah disimpan dan keluar dari BIOS, komputer akan langsung membaca flashdisk dan masuk ke proses instalasi Windows.

Ikuti langkah-langkah instalasi yang muncul di layar, seperti memilih bahasa, partisi harddisk, hingga proses penginstalan selesai. Dengan begitu, Windows baru akan terpasang di komputer Anda dengan cepat dan praktis hanya menggunakan flashdisk bootable hasil dari Rufus.

Rufus Windows 7 Windows 8 Windows 10 Windows 11

Setiap kegiatan pembelajaran dimulai dengan penguatan karakter melalui pembiasaan salam, doa, lagu kebangsaan, serta diskusi ringan yang menumbuhkan rasa ingin tahu dan sikap positif. Guru berperan sebagai fasilitator yang membimbing siswa untuk berani bertanya, menjawab, dan mengungkapkan pendapat.

Dalam Kurikulum Merdeka, siswa kelas satu difokuskan pada Capaian Pembelajaran Fase A, yaitu kemampuan dasar literasi, numerasi, serta sikap sosial dan spiritual. Pembelajaran dilakukan secara tematik terpadu, misalnya tema "Diriku", "Keluargaku", atau "Lingkungan Sekitarku". Setiap tema dikaitkan dengan berbagai mata pelajaran seperti Bahasa Indonesia, Matematika, Pendidikan Pancasila, Seni, serta PJOK.

Metode pembelajaran lebih menekankan pada bermain sambil belajar, eksplorasi, dan kerja kelompok kecil. Misalnya:

✔ Membaca cerita bergambar sederhana untuk melatih literasi.

✔ Menghitung benda nyata di kelas atau halaman sekolah untuk numerasi.

✔ Menggambar dan mewarnai untuk mengekspresikan diri.

✔ Permainan gerak dan lagu untuk mengembangkan motorik dan sosial-emosional.

Evaluasi dalam Kurikulum Merdeka tidak semata berupa angka, melainkan melalui asesmen formatif seperti pengamatan, portofolio, serta catatan anekdot perkembangan siswa. Hal ini membantu guru memahami potensi dan kebutuhan belajar setiap anak.

Dengan demikian, pembelajaran kelas satu Kurikulum Merdeka bukan hanya berorientasi pada penguasaan materi, tetapi juga membangun karakter, kreativitas, kemandirian, dan kebahagiaan belajar pada diri peserta didik.

Untuk MENDOWNLOAD ada di Deskripsi Youtube

Berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 4657 Tahun 2025 Tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Olimpiade Madrasah Indonesia Tahun 2025, Rapat Koordonasi Bersama Komite OMI Kabupaten Pasuruan serta Rapat Koordinasi Pengurus KKMI Kab Pasuruan. Bersama ini kami memberitahukan beberapa hal tentang Kegiatan OMI Tingkat Madrasah Ibtidaiyah Kabupaten Pasuruan:

Link Pendaftaran : https://omi.kemenag.go.id/